Sosialisasi Dan Launching Puskesmas Integrasi Layanan Primer Kota Metro: Langkah Baru Menuju Pelayanan Kesehatan yang Lebih Baik
Metrocybernews.com, Kota Metro — Dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat, Pemerintah Kota Metro menggelar kegiatan sosialisasi dan launching Puskesmas Integrasi Layanan Primer (ILP). Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dr. Edwin Rusli, M.K.M. beserta seluruh jajaran, Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, Dr. Eko Hendro Saputra; Sekretaris Dinas Kesehatan, dr. Achmad Redho Akbar; dan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Kabid Yankes), Daniel, SKM., MKes. Kepala Puskesmas Se-Kota Metro, Lounching ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan sistem pelayanan kesehatan primer yang lebih terintegrasi dan berfokus pada kebutuhan masyarakat.
Dalam sambutannya, Dr. Eko Hendro Saputra menekankan pentingnya keberadaan Puskesmas ILP sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menyediakan layanan kesehatan yang lebih berkualitas dan inklusif.
“Puskesmas Integrasi Layanan Primer ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang tidak hanya kuratif, tetapi juga promotif dan preventif. Kami ingin setiap warga Kota Metro memiliki akses yang mudah terhadap layanan kesehatan berkualitas, kapan pun dan di mana pun mereka membutuhkannya,” ujar Eko Hendro
Beliau juga menjelaskan bahwa integrasi layanan kesehatan di Puskesmas ILP bertujuan untuk memberikan pendekatan holistik, mencakup seluruh siklus hidup mulai dari ibu hamil, bayi, anak-anak, hingga dewasa dan lansia.
dr. Achmad Redho Akbar, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Metro, menjelaskan peran strategis sekretaris dalam implementasi Puskesmas ILP. Salah satu peran utama adalah sebagai penghubung antar bidang di dinas kesehatan, khususnya dengan Tim Pelaksana Cluster Based (TPCB).
TPCB menjadi motor penggerak dalam memastikan setiap klaster layanan berjalan sesuai standar. Tim ini bertanggung jawab mengintegrasikan data, memantau kualitas pelayanan, dan mendukung koordinasi antar-klaster untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi secara holistik,” ungkap dr. Redho.
Ia juga menyebutkan bahwa TPCB akan melakukan evaluasi rutin untuk memastikan program berjalan efektif dan efisien, serta menjadi sarana untuk memberikan umpan balik kepada dinas kesehatan.
“Daniel, SKM., MKes, selaku Kabid Yankes, menambahkan Kami memastikan bahwa setiap Puskesmas ILP dilengkapi dengan teknologi modern, termasuk rekam medis elektronik untuk mempermudah layanan dan pelacakan riwayat kesehatan pasien. Selain itu, kami akan terus memperkuat kapasitas tenaga kesehatan melalui pelatihan berkelanjutan,” kata Daniel.
Ia juga mengungkapkan bahwa layanan ILP akan fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui program edukasi kesehatan berbasis komunitas.
Dengan Sosialisasi dan Lounching Puskesmas ILP, Dinas Kesehatan Kota Metro menegaskan posisinya sebagai pelopor pelayanan kesehatan terpadu yang modern dan inklusif, membawa harapan baru bagi kesehatan masyarakat. Puskesmas ILP menjadi langkah penting menuju visi Kota Metro. (Red)